yufid.com

Selasa, 02 Juli 2013

Keutamaan Ilmu Agama Di Atas Harta Dunia

Posted by Abu Abdillah Riza Firmansyah On 16.42 No comments

KEUTAMAAN ILMU AGAMA DI ATAS HARTA DUNIA

Amirul Mukminin Ali bin Abi Thalib radhiyallahu 'anhu, dan Ibnul Qayyim rahimahullahu telah menyebutkan banyak keutamaan ilmu di atas harta dalam kitab beliau Miftah Daar As-Sa'aadah, diantaranya: 

1. Ilmu adalah warisan para nabi; sedang harta adalah warisan raja dan orang kaya 
2. Ilmu ikut masuk menemani pemiliknya di alam kubur, sedang harta meninggalkan pemiliknya. 
3. Ilmu menghakimi harta,dan harta tidak menghakimi ilmu. 
4. Ilmu yang bermanfaat hanya Allah berikan kepada orang yang beriman, sedang harta Allah berikan kepada orang mu'min maupun kafir. 
5. Seorang 'alim dibutuhkan oleh semua orang dari para raja sampai rakyat jelata, sedangkan orang kaya yang butuh kepadanya hanya orang miskin. 
6. Ilmu mengajak pemiliknya untuk tawadhu' dan ikhlash kepada Allah, sedang harta mengajak pemiliknya untuk pamer, menyombongkan diri, bermaksiat serta menyembah kepada harta tersebut. 
7. Kelezatan ilmu terus menerus dirasakan, baik ketika diawal dia mendapatkan atau ketika dia mengamalkan dan menyampaikannya. Sedangkan harta nikmatnya hanya di awal ketika dia baru mendapatkannya. 
Dan bukanlah maksud dari apa yang kita sampaikan di atas, adalah anjuran meninggalkan dunia secara total. Silakan kita bekerja mencari dunia namun jadikanlah ilmu sebagai imam dan pedoman, jadikanlah harta mau diatur dengan ilmu agama. Ilmu agama mengatur supaya kita mencari harta yang halal dan meninggalkan yang haram. Ilmu agama menyuruh kita bertawakkal kepada Allah dan tidak bertawakkal kepada sebab. Ilmu menyuruh kita untuk qanaah (merasa cukup dengan pemberian Allah), meyakini bahwa rezeki sudah ditetapkan oleh Allah, tidak akan bertambah dan tidak berkurang, menggunakan harta di jalan Allah dan tidak menggunakannya dalam kemaksiatan, dan ilmu agama menyuruh kita supaya harta dunia tidak melalaikan kita dari akhirat. Demikian, wa aakhiru da'waanaa anil hamdu lillahi rabbil 'alamin.

diringkas dari http://tanyajawabagamaislam.blogspot.com oleh Akhuna Al Ustadz Abdulloh Roy, MA. hafizhohulloh 

0 komentar:

Cari Artikel Hidayahsalaf