| |
Mahkota Dewa bisa ditemukan ditanam
di pekarangan sebagai tanaman hias atau di kebun-kebun sebagai tanaman
peneduh. Asal tanaman mahkota dewa masih belum diketahui. Menilik nama
botaninya Phaleria papuana, banyak orang yang memperkirakan tanaman ini populasi
aslinya dari tanah papua Irian Jaya. Disana memang bisa ditemukan tanaman
ini.
Mahkota dewa tumbuh subur ditanah yang gembur dan subur pada ketinggian 10-1200 mdpl.
Buah bentuknya bulat, diameter 3-5
cm, permukaan licin, beralur, ketika muda warnanya hijau dan merah setalah
masak. Daging buah berwarna putih, berserat dan berair. Biji bulat, keras,
berwarna cokelat. Berakar tunggang dan berwarna kuning kecoklatan.
Perbanyakan dengan cangkok dan bijinya.
Bagian Tumbuhan
Yang Digunakan
Bagian tanaman yang digunakan
sebagai obat adalah daun, daging dan kulit buahnya. Daun dan kulit buah bisa
digunakan segar atau yang telah dikeringkan, sedangkan daging buah digunakan
setelah dikeringkan.
Khasiat Tumbuhan
Mahkota Dewa
- Diabetes
- Darah tinggi - Kolesterol - Asam urat - Reumatik - Masuk angin - Flu tulang - Jantung - Kesemutan - Lever - Stroke - Ginjal - Alergi dan gatal - Melancarkan darah - Keputihan - Ambeien - Asma - Sesak nafas - Maag - Hepatitis
Kandungan Kimia
Mahkota Dewa
Daun mahkota dewa mengandung
antihistamin, alkoloid, saponin dan polifenol (lignan). Kulit buah mengandung
alkaloid, saponin dan flavonoid.
Resep Pemakaian
Mahkota Dewa
1) Ambil
5-7 irisan mahkotadewa kering, lalu seduh dengan air panas hingga satu gelas
penuh (200ml).
2) Bila
tidak mengidap penyakit gula (Diabetes) dapat di tambahkan gula jawa atau
gula pasir secukupnya.
3) Minum
secara teratur pagi dan sore hari masing-masing satu gelas.
4) Dapat
juga diminum sebagai minuman teh biasa untuk menjaga kesehatan dan kebugaran
tubuh anda.
5) Diminum
untuk mengatasi keluhan / penyakit-penyakit di atas atau ketika badan terasa
meriang / capek dan pegal-pegal.
Sumber :
iptek.net.id - pdpersi.co.id
|
Senin, 24 September 2012
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar